Pontianak (25/2/2013)Dalam rangkaian kunjungan kerjanya di wilayah Kalimantan Barat, Plt Kepala BKKBN Dr.Soedibyo Alimoeso MA, selain meresmikan gedung Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera (PPKS), juga melakukan uji coba siaran radio komunitas “Asa Khatulistiwa”, yang dikelola Perwakilan BKKBN Provinsi Kalbar bersama Koperasi Kencana. Dalam kesempatan tersebut kepala Plt.BKKBN Soedibyo berkesempatan berdialog interaktif “on-air” bersama Asisten II Sekda kalbar Lensus Kandri yang dipandu penyiar Pranowo Adi. Ketika di konfirmasi mengenai keberadaan radio Komunitas ini, Plt.Kepala BKKBN Sudibyo mengatakan, keberadaan Radio Komunitas Asa Khatulistiwa ini berfungsi strategis, yakni disamping mensosialisasikan program Kependudukan dan keluarga Berencana (KKB), juga dapat diberdayakan untuk kegiatan Advokasi dan KIE, serta pembelajaran bagi PLKB atau masyarakat luas tentang program-program KKB.
“Saya memandang bahwa Radio Komunitas yang didirikan dan dikelola oleh Perwakilan BKKBN kalbar ini, bisa diberdayakan untuk sarana sosialisasi berbagai program KKB, advokasi dan KIE, pola pembelajaran melalui sarsana elektronik atau e-learning, maupun hiburan bagi PLKB dan masyarakat” papar Soedibyo. Oleh karenanya dalam siaran uji coba Radio komunitas dengan frekuensi 107,7 MHz ini, pihaknya minta pola siarannya diprogram secara bergiliran oleh semua lini, baik itu bidang KB & KR, KS & PK, ADPIN, Dalduk, Latbang maupun kesekretariatan, serta tentu saja diselingi dengan hiburan yang sehat dan mendidik.
Ket: Siaran Uji Coba RadKom, diisi dialog bersama Plt Kepala BKKBN (kanan)
“Saya memandang bahwa Radio Komunitas yang didirikan dan dikelola oleh Perwakilan BKKBN kalbar ini, bisa diberdayakan untuk sarana sosialisasi berbagai program KKB, advokasi dan KIE, pola pembelajaran melalui sarsana elektronik atau e-learning, maupun hiburan bagi PLKB dan masyarakat” papar Soedibyo. Oleh karenanya dalam siaran uji coba Radio komunitas dengan frekuensi 107,7 MHz ini, pihaknya minta pola siarannya diprogram secara bergiliran oleh semua lini, baik itu bidang KB & KR, KS & PK, ADPIN, Dalduk, Latbang maupun kesekretariatan, serta tentu saja diselingi dengan hiburan yang sehat dan mendidik.
Sementara itu Asisten II Sekda Kalbar Lensus Kandrie dalam kesempatan yang sama menyambut baik keberadaan Radio Komunitas yang studionya berada di kantor Perwakilan BKKBN Kalbar ini. Menurutnya dengan melalui siaran radio yang diyakini masih diminati warga masyarakat Kalbar, dapat disampaikan pesan-pesan pembangunan maupun informasi yang mendidik kepada masyarakat luas. “saya berharap melalui siaran ini selain untuk mensosialisasikan program KB, juga dapat dimanfaatkan untuk mengajak masyarakat agar bersama-sama membangun bumi khatulistiwa Kalimantan Barat ini” harap Lensus. Selanjutnya pihaknya juga minta agar SKPD-KB di kabupaten maupun kota di Kalimantan Barat juga diajak bekerjasama dalam mengisi siaran, sehingga program mereka juga berjalan.
Satu hari sebelumnya Kepala Perwakilan BKKBN provinsi Kalimantan Barat Ir.Dwi Listyawardani M.Sc DipCom yang melakukan uji coba siaran perdana mengatakan, nantinya para pelajar dan mahasiswa juga akan diberdayakan dalam mengelola siaran radio konunitas ini. “ kita akan mengajak para pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam PIK Remaja maupun mahasiswa untuk bersama-sama menjalankan program siaran radio komunitas ini” ungkap Ir.Dwi Listyawardani. Dengan demikian menurutnya mereka akan merasa dilibatkan danmemiliki, sehingga nantinya mencintai dunia penyiaran dan memanfaatkannya untuk media penyaluran kreatifitas dan sosialisasi program Generasi Berencana (Genre) maupun Kesehatan reproduksi remaja.
Satu hari sebelumnya Kepala Perwakilan BKKBN provinsi Kalimantan Barat Ir.Dwi Listyawardani M.Sc DipCom yang melakukan uji coba siaran perdana mengatakan, nantinya para pelajar dan mahasiswa juga akan diberdayakan dalam mengelola siaran radio konunitas ini. “ kita akan mengajak para pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam PIK Remaja maupun mahasiswa untuk bersama-sama menjalankan program siaran radio komunitas ini” ungkap Ir.Dwi Listyawardani. Dengan demikian menurutnya mereka akan merasa dilibatkan danmemiliki, sehingga nantinya mencintai dunia penyiaran dan memanfaatkannya untuk media penyaluran kreatifitas dan sosialisasi program Generasi Berencana (Genre) maupun Kesehatan reproduksi remaja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimasih telah memberikan komentar