Pontianak ( 18-02-2013) Plt.Kepala BKKBN Dr.Sudibyo Alimoeso MA menegaskan, Keluarga merupakan benteng utama dalam upaya menanggulangan penularan dan penyebaran HIV/Aids. Penegasan tersebut disampaikannya pada acara pembukaan Videoconfrence antara Menko Kesra Agung Laksono selaku Ketua Penanggulangan Aids Nasional dengan para gubernur se-Indonesia hari ini (18-2-2013). Sesuai tugas pokok dan fungsinya menurut Sudibyo Alimoeso, BKKBN akan selalau mendukung KPA dan Pemerintah dalam menanggulangi HIV/Aids melalui upaya Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) melalui berbagai program seperti peningkatan dan Pemberdayaan Keluarga Sejahtera, optimalisasi program KB pria melalui pemakaian kondom dengan fungsi ganda serta program-program lainnya termasuk mempersiapkan generasi berencana (GenRe).
mengikuti Videoconfrence dengan Menkokesra Agung Laksono
di ruang Vicon BKKBN Prov.Kalbar
Sementara itu Menkokesra Agung Laksono selaku Ketua KPA Nasional dalam pengarahannya mengatakan, KPA sebagai ujung tombak upaya penanggulangan dan penyebaran HIV/Aids memiliki tugas dan tanggung strategis dalam menyiapkan dan memelihara kelangsungan kehidupan berbangsa yang bertanggung jawab dan berkualitas. Menurut Agung Laksono saat ini di Indonesia tercatat sebanyak 131.685 pengidap HIV/Aids yang terdiri dari HIV 39.434 dan Aids 92.251. Angka ini diperkirakan masih akan bertambah, mengingat sebagaimana fenomena gung es, angka pengidap HIV/Aids ini hanya terlihat yang ada dipermukaan. Sementara kasus sebenarnya diperkirakan masih banyak. Untuk itu, pihaknya menegaskan perlunya kesadaran semua pihak untuk bersama-sama menanggulangi HIV/Adis ini, mulai dari lingkungan terkecil yakni keluarga.
di Kalbar Gubernur Cornelis diwakili Asisten I, II, III Sekda.
Kegiatan Videoconfrence yang diselenggarakan di Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat ini dihadiri, Asisten I Sekda Kalbar Drs.Sumarno M.Si, Asisten II Lensus Kadri SH,MA, Asisten III Kartius SH,MH, Kepala Perwakilan BKKBN Prov.Kalbar Ir.Dwi Listyawardani M.Si DipCom, Ketua KPA Kalbar Syarif Toto Alkadrie, serta para kepala dinas /badan terkait, dan para jurnalis media cetak dan elektronik di daerah ini. (by Adi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimasih telah memberikan komentar