Pontianak (13/2/2014) Bonus
Demografi atau window of Opurtunitty merupakan peluang untuk memajukan suatu
daerah. Ungkapan tersebut disampaikan Kepala Bidang Pengendalian Kependudukan
Perwakilan BKKBN provinsi Kalimantan Barat Drs.Gun Djamani ketika membuka
Seminar Kesehatan Reproduksi dan Bonus Demografi yang diselenggarakan di Aula
Kencana BKKBN Kalbar. Namun demikian menurut Gun Djamani, Bonus demografi juga
menjadi bumerang bagi daerah itu sendiri, jika tidak dimanfaatkan dengan
optimal.
Ket: Kabid Dalduk BKKBN Kalbar Drs.Gun Djamani sedang menyampaikan
sambutan (foto Adi)
“Bonus
demografi merupakan peluang untuk memajukan suatu daerah, namun demikian
sebaliknya bonus demografi bisa juga menjadi bumerang bagi daerah itu sendiri
jika tidak dimanfaatkan dengan baik” kata Gun Djamani. Menurutnya Bonus
Demografi yang ditandai dengan jumlah penduduk produktif lebih banyak dibanding
jumlah penduduk tidak produktif, akan memungkinkan daerah tersebut untuk
meningkatkan perekonomian daerahnya yang dampaknya adalah meningkatnya taraf
kesehateraan masyarakat di daerah itu. Sebaliknya jika penduduk usia
produktifnya sedikit dibanding usia tidak produktif, maka beban yang ditanggung
penduduk usia produktif ini semakin berat.
Namun demikian menurut Gun Djamani
untuk dapat memanfaatkan Bonus Demografi tersebut menjadi peluang emas,
diperlukan persyaratan antara lain penduduknya harus berkualitas yang ditandai
dengan meningkatnya derajat kesehatan dan pendidikan warganya, tenaga kerjanya
dapat terserap dalam pasar kerja, Adanya tabungan atau saving dan kaum wanita
dapat terserap dalam lapangan pekerjaan. Gun Djamani mencontohkan, kota
Pontianak saat ini sudah memasuki bonus demografi, namun sebaliknya ada
kabupaten seperti Sambas justru belum ada tanda-tanda kapan memasuki bonus
demografi. Kondisi seperti ini harus segera direspon Pemerintah Daerah dan warga
masyarakat sendiri agar lebih kreatif dan produktif dalam memanfaatkan
peluang-peluang yang ada guna meningkatkan taraf perekonomian dan
kesejahteraannya.
Seminar Kesehatan Reproduksi dan
Bonus Demografi ini diselenggarakan oleh Koalisi Muda Kependudukan Kalimantan
Barat, dan diikuti unsur mahasiswa, dari berbagai perguruan tinggi negeri dan
swasta, organisasi kepemudaan dan
aktifis mahasiswa. Diharapkan dengan adanya seminar ini akan memberikan wawasan
kepada para generasi muda terutama mahasiswa sehingga akan menyikapi moment
bonus demografi tersebut untuk meningkatkan produktifitasnya. (by Ad)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimasih telah memberikan komentar