Bandung (24/3/2014) Deputi Pelatihan Penelitian dan Pengembangan BKKBN Dr.Sanjoyo menegaskan hasil pendataan Mini Survei RPJMN tahun 2014 dan Pemantauan PUS KB Aktif memiliki arti penting dan strategis dalam mengukur tingkat keberhasilan dan kinerja pembangunan bidang Kependudukan dan Keluarga berencana (KKB) sekaligus sebagai bahan penentuan kebijakan pembangunan menyongsong MDGs 2015. penegasan tersebut disampaikan Dr.Sanjoyo ketika membuka TOT Mini Survei RPJMN 2014 dan Pemantauan PUS KB aktif yang berlangsung di Bandung (24/3/2014). Oleh karena itu Dr.Sanjoyo minta agar kegiatan yang memerlukan biaya tidak sedikit ini agar dilaksanakan secara sungguh-sungguh dan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
ket: suasana pembukaan TOT MS RPJMN 2014 dan Pemantauan PUS KB Aktif di Bandung (by Adi)
TOT yang berlangsung hingga 29 Maret ini diikuti unsur peneliti, Widyaiswara dan dosen dari berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta se-Indonesia. Diharapkan usai TOT di bandung ini setiap Provinsi segera melaksanakan Tachnical Assistant (TA) MS RPJMN 2014 dan Pemantauan PUS KB Aktif dan selanjutnya melaksanakan pendataan di lapangan. Hasil survei ini dijadwalkan akhir bulan Juni sudah rampung dan hasilnya akan dijadikan bahan Pidato kenegaraan Presiden SBY dalam Rapat Paripurna DPR RI tanggal 16 Agustus 2014. (by Adi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimasih telah memberikan komentar